INDIK.ID JAKARTA PUSAT - Patroli tiga pilar Kecamatan Menteng yang dipimpin oleh AKP Kardiyana menggelar kontrol keamanan di Kantor KPU Pusat RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2024). Patroli yang terdiri dari unsur TNI, Polri, dan pemerintah daerah ini bertujuan untuk memastikan suasana aman dan damai menjelang Pilkada serentak, serta meninjau kesiapan personel keamanan di sekitar KPU.
Dalam patroli tersebut, tim tiga pilar melakukan koordinasi dengan pihak Pengamanan Dalam (Pamdal) KPU RI. Koordinasi ini bertujuan memastikan segala aspek keamanan telah disiapkan dengan matang, termasuk antisipasi terhadap situasi darurat yang mungkin terjadi. Langkah ini diambil untuk menunjukkan kesiapan aparat keamanan dalam menjaga stabilitas dan ketertiban di area yang sangat strategis, terutama pada masa-masa krusial seperti pemilihan umum.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro melalui Kapolsek Metro Menteng Kompol Bayu Marfiando turut menyampaikan arahan kepada tim tiga pilar untuk mengadakan diskusi bersama Pamdal KPU. Diskusi ini menitikberatkan pada penguatan titik-titik rawan di sekitar kantor KPU serta upaya preventif dalam menghadapi potensi gangguan keamanan.
Menurut AKP Kardiyana, patroli dan koordinasi yang dilakukan di area KPU ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa aman masyarakat, memperlihatkan kesiapan pihak keamanan dalam menciptakan Pilkada yang damai, dan menjaga kelancaran jalannya pemilihan.
“Kami ingin memastikan kesiapan seluruh elemen, sehingga Pilkada 2024 berlangsung dengan aman dan kondusif,” ujarnya.
Pihak TNI dan unsur pemerintah daerah yang tergabung dalam tiga pilar juga menyampaikan komitmen mereka untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan KPU dan sekitarnya, terutama saat masa pemilihan tiba.
Dengan penguatan koordinasi dan pengawasan, tim tiga pilar Kecamatan Menteng berharap dapat mengantisipasi berbagai potensi gangguan yang dapat mengganggu jalannya proses Pilkada. Kehadiran aparat keamanan yang proaktif ini diharapkan memberi rasa aman kepada masyarakat, serta menjaga kepercayaan publik terhadap komitmen pihak berwenang dalam mengawal Pilkada yang bersih dan damai.
"Patroli yang rutin dilakukan ini juga bertujuan untuk menunjukkan bahwa pihak keamanan siap menghadapi berbagai kemungkinan dan senantiasa berkoordinasi demi mencegah potensi gangguan," pungkasnya.
(Aka red)
