INDIK.ID, BOJONGKULUR - Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C) sangat menyesalkan beredarnya informasi menyesatkan yang menyatakan, bahwa pada Hari Minggu (6/4/2025) malam, Tinggi Muka Air (TMA) di titik pantau KP2C di hulu sungai Cileungsi berada pada posisi 450 cm.
Informasi tersebut disebarluaskan kepada masyarakat oleh oknum tidak bertanggungjawab dengan melakukan editing atas Info TMA yang biasa disebarluaskan secara resmi oleh KP2C. Padahal, posisi TMA pada Hari Minggu Malam hanya 60 cm.
"Kami pastikan informasi tersebut hoaks. Info tersebut membuat masyarakat resah dan panik, karena masih trauma dengan banjir besar yang terjadi pada Hari Selasa, 4 Maret 2025 lalu yang melanda Bekasi dan Bogor," tandas Puarman, Ketua KP2C, Minggu malam, di Bogor.
Demi membuat efek jera, Puarman mengatakan, pada Minggu malam ini juga KP2C melaporkan hal tersebut kepada Polsek Gunung Putri dengan Nomor: STPL/B/0366/IV/2025/POLSEK GN.PUTRI/POLRES BOGOR/POLDA JABAR, tanggal, 6 April 2025 atas nama pelapor Puarman, agar pelaku penyebaran info hoaks tersebut ditindak secara tegas berdasarkan hukum yang berlaku, dengan Pasal 28 UU ITE Nomor 1 Tahun 2024. (SCY/HS).
