INDIK.ID, KOTA BEKASI – Ratusan Pekerja Harian Lepas (PHL) melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DPRD Kota Bekasi pada Senin (16/12/2024). Mereka menuntut pembayaran gaji yang tertunda sejak Januari hingga Maret tahun ini.
Aksi ini mendapatkan perhatian serius dari anggota DPRD Kota Bekasi, termasuk H. Anton, anggota Komisi IV dari Fraksi PDI Perjuangan. Dalam keterangannya, ia mengungkapkan hasil rapat bersama Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKA), Inspektorat, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi.
"Kami sepakat untuk memastikan gaji PHL dibayarkan bulan ini. Tuntutan teman-teman PHL adalah hak yang harus segera dipenuhi. Saya sudah menyuarakan hal ini sejak rapat paripurna, bahkan dengan suara lantang untuk memperjuangkan hak mereka," tegas Anton.
Anton juga menyayangkan keterlambatan pembayaran gaji para pekerja yang telah berjibaku membersihkan kawasan Kali Asem dari sampah dan limbah TPA Bantargebang.
"Kalau gaji mereka belum dibayarkan, itu zalim. Mereka sudah bekerja keras membersihkan Kali Asem, tetapi haknya belum dipenuhi. Ada sekitar 250 PHL yang gajinya tertunda. Kita harus mengutamakan kemanusiaan," tambahnya.
Anton memastikan bahwa hasil rapat bersama BPKA, Inspektorat, DLH, dan Sekda telah menghasilkan keputusan untuk segera mencairkan gaji PHL.
"Saya pastikan gaji akan cair minggu ini. Ke depannya, kami akan mengawal agar kejadian serupa tidak terulang di tahun depan," tutupnya.
(Aka red)